Postingan yang gue buat
beberapa hari lalu itu sebenernya refleksi buat temen sebangku gue yang
kebetulan cewe. Ya walaupun gak semuanya bener. Mungkin gue baru kerasa deket
sebagai temen plus tempat curhat sama dia itu baru pas di kelas 12 ini. *sorry
yo! -_-v
For your info aja, gue
dikenal sebagai tempat curhat yang paling enak buat para curhaters. Ritual
curhat-mencurhat ke mbah (nunjuk diri sendiri J ) ini dimulai sejak SMP kelas 9. Gue
inget-inget lagi, itu juga karena suatu hal yang aneh~
*beberapa
tahun yang lalu*
Jadi gini, gue orangnya
gampang bikin orang ketawa. Karena beberapa temen gue ketawa liat gue, yaudah
deh, mereka gampang ngomong sesuatu yang menurut mereka ke lucu. Lama kelamaan
malah cerita yang agak serius dan jadilah sesi curhat. *mikir....
Ada lagi yang gue sukain,
cewe tentunya, jadi suka banget curhat ke gue. Alesan dia gak mau jadi pacar
gue sih karena dia udah nganggep gue jadi kakaknya, gue ulang KAKAKnya. *mucul
kesan tua -__-
*triiing!!
Kembali ke laptop cerita*
Dan hal-hal yang yang aneh
itu kembali terulang lagi di SMA, dengan pola yang sama, menjadikan gue
lagi-lagi tempat curhat yang nyaman buat mereka.
Tapi sekarang-sekarang ini,
gue gak perlu harus suka sama cewe lalu nembak dia. Hanya dengan ngasih saran
yang masih bisa gue jawab, mereka akan dengan senang hati cerita ke gue.
Apalagi gue jarang menjadikan curhatan mereka buat bahan ejekan, justru gue
jadi’in candaan. Kenapa? Agar mereka sadar dan tau betapa konyol(jangan typo)nya masa lalu itu~ #halah
Alesan lain orang seneng
curhat sama gue karena mereka udah percaya sama gue. Gak akan bocor, apalagi
tentang curhatan yang pribadi tentang dia. Dan dari testi(s)moni mereka, gue
adalah orang yang nyaman, nyambung plus dapat membuat masalah mereka lebih cair
karena gue.
Ibarat Wi-Fi area, gue ini
yang gratis tapi berkualitas dan sinyalnya tinggi. Bukan yang pake paket alias
bayar tapi kadang gak berkualitas plus sinyalnya abal~
“Dengan kehadiran mereka yang mencurahkan isi hatinya dan meminta saran
ke gue, akan menjadikan tujuan hidup gue lebih jelas. Membuat semua orang
bahagia dengan caranya masing-masing karena adanya gue...”
Komentar
Posting Komentar